Sepeda motor dengan sistem pendingin cairan semakin banyak ditemui. Perangkat ini pun dapat ditemui pada produk buatan PT Astra Honda Motor (AHM) seperti Honda PXC 160. Keberadaan juga sangat penting untuk mengoptimalkan kinerja mesin. Terlebih lagi mesin Honda PCX terbaru sudah mengusung teknologi paling anyar yaitu eSP+.
Sistem pendingin yang disertai dengan radiator dan oil coolant memiliki fungsi vital bagi mesin kompresi tinggi seperti Honda PCX 160. Dengan adanya pendinginan dari komponen ini, mesin Honda PCX 160 tetap dalam keadaan ideal selama dipakai riding.
Akan tetapi, perawatan radiator Honda PCX 160 ini juga perlu dilakukan secara berkala. Dengan cara ini, Anda tidak hanya membuat sistem pendingin Honda PCX 160 awet. Tapi saat itu pula Anda dapat mengetahui bilamana kerusakan terjadi di area tersebut.
“Jika radiator sudah mengalami kerusakan, maka dapat menyebabkan mesin mengalami panas berlebih atau overheat, serta dampak lain yang yang ditimbulkan yaitu kerusakan pada Cylinder Comp atau pun bagian lainnya. Oleh karena itu, kondisi radiator ini harus dijaga agar tetap awet dan bisa berfungsi secara optimal,” kata Ade Rohman, Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora (DAM).
Supaya radiator Honda PCX 160 Anda tetap prima, cobalah untuk melakukan perawatan seperti berikut ini:
1. Rutin memeriksa volume air coolant
Ketinggan air coolant di dalam reservoir harus selalu berada diantara garis upper dan lower. Untuk memeriksanya, pastikan suhu mesin dalam kondisi dingin dan sepeda motor berada pada posisi standar
tengah. “Jika kapasitas air coolant di dalam reservoir tank kurang dari standar, tambahkan cairan khusus air choolant sampai ke batas garis upper,” kata Ade.
2. Kuras air coolant secara berkala
Lakukan pengurasan cairan air coolant secara berkala. Petunjuknya bisa Anda lihat di buku service yang didapat setelah membeli Honda PCX 160.
3. Gunakan air coolant rekomendasi pabrikan
Pengguna Honda PCX 160 sangat dilarang keras menambah atau mengisi ulang tabung reservoir dengan air keran atau air mineral. Gunakanlah air coolant atau produk air coolant rekomendasi pabrikan yaitu Pre-Mix Coolant AHM.
Keunggulan Pre-Mix Coolant AHM• Tidak membeku pada suhu 0° dan tidak mendidih pada suhu 100° sehingga mampu memberikan fungsi pendinginan yang maksimal.
• Tidak menimbulkan karat (Mempunyai formula anti karat).
• Tidak meninggalkan sisa kotoran di dalam radiator (Mempunyai formula anti kerak)
• Tidak menimbulkan buih sehingga mampu memaksimalkan fungsi dari proses pendinginan mesin.
4. Rutin membersihkan kisi-kisi radiator
Giat ini juga wajib Anda lakukan. Pasalnya dari bagian tersebutlah pendinginan terhadap mesin dapat terjadi secara optimal. Pastikan kisi-kisi radiator bersih dari kotoran. Hati-hati pula, jangan sampai kisi-kisi radiator tersebut rusak.
5. Tidak perlu ganti cover radiator
Untuk menambah kesan beda dari motor, cukup banyak pemotor mengganti cover radiator bawaan pabrik dengan produk aftermarket. Namun, pilihlah cover radiator yang layak agar tidak mengganggu kinerja sistem pendinginan. Ingat, fungsi lebih penting ketimbang gaya.