
Sebentar lagi ajang balap World Superbike (WSBK) 2022 akan segera digelar di sirkuit Mandalika, Lombok pada 11-12 November 2022. Tentunya banyak yang bertanya-tanya apakah Indonesia menurunkan tim balap di ajang tersebut? Jawabnya: untuk saat ini tidak ada tim balap atau pembalap Indonesia yang berlaga di WSBK Mandalika 2022.
Namun jangan khawatir, meski saat ini tidak ada pembalap tuan rumah di WSBK Mandalika 2022, dulunya kita punya tim balap WSBK yang pernah berlaga dengan motor beringas: Kawasaki ZX7R M1/M2 “MUZZY”.
Kawasaki ZX7R M1/M2 “MUZZY” adalah motor generasi ke 2/3 dari keluarga Kawasaki superbike. Berbekal mesin 4 silinder berkapasitas 750cc (Superbike).
Banyak bikers Indonesia jaman now yang belum atau bahkan tidak mengetahui sejarah dari motor yang pernah memenangkan AMA Superbike di Amerika sebanyak 12 kali, menang FIM World Endurance 24 hours, Macau GP dan pada puncak prestasinya adalah WSBK Champion pada tahun 1993 saat ditunggangi Scott Russell !!
Pada tahun ’90 awal sampai dengan pertengahan 1990an KAWASAKI ZX7-R K/ M adalah motor yang sangat disegani di paddock balap dunia! Hal ini berkat kepiawaian tangan dingin MUZZY yang membuat Kawasaki sukses di Amerika.
Di Indonesia, pada tahun 1990an adalah era keemasan dunia balap otomotif. Di mana kita berpartisipasi dan menjadi tuan rumah di hampir seluruh kejuaraan balap baik motor maupun mobil.
Mulai dari WSBK, Grand Prix 500 (MotoGP), Asia Pasifik Rally Champhionship hingga World Rally Champhionship di Sumatera dan masih banyak lagi ajang balap dunia lainnya.

Kenapa motor ini menjadi sangat spesial, karena ini adalah salah satu andalan Indonesia di ajang WSBK saat itu, dan boleh dibilang inilah motor balap WSBK pertama dari team Indonesia yaitu GAJAH TUNGGAL RACING TEAM (GRT) dengan ridernya: Affendy Bar, Joenaidy Gozali, dan Simon Yudha Kusuma di tahun 1994 – 1997. Puncak prestasinya adalah finish ke 13, sekaligus menjadi point pertama buat team Indonesia di WSBK saat itu.
Mungkin kalian boleh bilang, motor bernomor #18 ini tidak pernah menang di ajang WSBK. Namun kemenangan terbesarnya adalah menjadikan motor ini sebagai hallmark motorsport Indonesia di kancah balap dunia dan merupakan bagian tonggak sejarah balap Indonesia di ajang balap internasional.
Sejarah telah mencatat prestasi ini, dan kita patut bangga atas prestasi tokoh-tokoh senior kita di ajang otomotif nasional yang mampu membawa kita maju ke ajang motorsport dunia.
Semoga saja di tahun-tahun mendatang Indonesia tidak hanya menjadi tuan rumah, tapi juga memiliki tim balap yang berprestasi di WSBK.
Sumber Foto: Dimas